Berpergian ke wilayah Jepang, terutama di pusat Jepang bukan hal yang mustahil saat ini. Banyak penerbangan internasional yang melakukan pemberhentian di bandara Internasional Centrair Chubu yang terletak di prefektur Aichi. Tempat ini berjarak sekitar satu jam dari kota Nagoya. Banyak daerah yang bisa dikunjungi di pusat Jepang seperti Nagoya, Gufu dan Ishikawa. Daerah- daerah tersebut terkenal akan budaya, sejarah serta keindahan alam yang masih lestari. Beberapa daerah ini patut dikunjungi terutama bagi kamu yang pernah berkunjung ke Jepang namun masih berkunjung ke pusat kota seperti Tokyo, Kyoto atau Osaka.
Satu minggu mengelilingi Nagoya (melalui dan tanpa melalui bandara Centrair)
Hari pertama : Tiba di Nagoya
Dengan menempuh perjalanan selama satu jam dari bandara Centrair, kamu akan sampai di Nagoya. Hal pertama perlu kamu lakukan adalah mencoba makanan lokal yang ada di Nagoya karena Nagoya terkenal dengan berbagai makanan khas yang pasti akan membuatmu terbayang-bayang bila tak mencobanya. Jadi pastikan kamu sanggup mencoba berbagai macam makanan disana.
Hari Kedua : Nagoya
Pada liburanmu di hari kedua, kamu perlu menghabiskan seharian untuk berkeliling di kota Nagoya. Salah satu tempat yang harus kamu kunjungi adalah benteng Nagoya, salah satu benteng terpenting dalam sejarah Jepang. Nagoya juga memiliki banyak museum yang menarik seperti museum perusahaan mobil Toyota dan juga berbagai pabrik dalam negeri yang terletak di sekitar Nagoya seperti museum Toyota Automobile, museum Toyota Kaikan, museum Toyota Techno. Bila kamu tertarik dnegan sejarah, kamu dapat mengunjungi museum seni Tokugawa yang menyimpan shogun keluarga Tokugawa mulai dari zaman Edo.
Hari Ketiga dan Keempat : Prefektur Gifu
Setelah selesai berkeliling di Nagoya, mari melanjutkan perjalanan ke prefektur Gifu. Cara termudah agar dapat sampai ke Gifu dari Nagoya adalah dengan menggunakan bus. Perjalanan dari Nagoya ke Gifu akan menghabiskan waktu selama 2,5 jam. Jika kamu berangkat dari Nagoya di pagi hari maka kamu akan bisa berjalan-jalan di kota tua Takayama di sore hari. Jalan Sanmachi (Sannomachi) di Takayama merupakan jalan yang terawat mulai jaman Edo. Disana kamu akan menemukan rumah-rumah tua serta pertokoan tua yang masih berfungsi dan tentunya terawat. Kamu juga bisa menemukan restoran dan tempat pembuatan sake. Untuk rekomendasi makanan, kamu harus mencoba daging Hida, yaitu wagyu yang terkenal dari prefektur Gifu.
Esok harinya, kamu dapat meninggalkan Takayama dan pergi ke Shirakawago yaitu sebuah desa yang dinobatkan sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO. Shirakawago terletak di daerah Shirakawa berseberangan dengan perbatasan prefektur Gifu dan Toyama. Desa ini menyajikan pemandangan alam yang indah serta rumah bergaya gassho zukuri, yaitu rumah yang atapnya terbuat dari jerami. Rumah ini telah ada sejak 200 tahun yang lalu. Agar dapat merasakan pengalaman maksimal di Shirakawago, kamu perlu mempertimbangkan untuk tinggal di penginapan di Shirakawago dan menyaksikan tradisi lokal di tempat tersebut.
Bagi kamu yang tertarik dengan berbagai kebudayaan Jepang, prefektur Gifu merupakan tempat yang tepat untuk kamu kunjungi, karena di tempat ini kamu masih bisa melihat berbagai tradisi Jepang serta berbagai macam barang seni buatan tangan seperti pedang samurai, tembikar serta indigo dyeing, yaitu seni pewarnaan kain khas Jepang.
Hari Kelima dan Keenam : Kanazawa
Sekarang berkemaslah dan bersiap-siap untuk pergi ke destinasi selanjutnya, yaitu kota Kanazawa di prefektur Ishikawa. Menggunakan kereta, perjalanan menuju kota Kanazawa akan memakan waktu sekitar 2 jam. Kanazawa juga merupakan salah satu kota bersejarah di Jepang yang dibangun pada jaman Edo. Di kota Kanazawa, terdapat banyak distrik tua seperti Higashi Chaya, Nagamachi serta Nishi Chaya yang dulunya merupaka tempat yang dituju oleh para samurai untuk mencari hiburan. Kamu juga bisa mengunjungi kuil Myoryuji atau lebih dikenal sebagai kuil ninja karena menyajikan sejarah mendalam mengenai ninja.
Masih bertemakan museum, selanjutnya kamu dapat mengunjungi museum abad 21 yang memajang segala seni kontemporer. Kamu dapat melanjutkan berjalan-jalan di taman Kenrokuen untuk menikmati kecantikannya. Bila kamu penggemar makanan lokal, kamu perlu mencoba makanan laut kota Kanazawa, terutama kepiting. Guna mendapatkan makanan laut yang segar, kamu bisa mampir ke pasar Omicho untuk menemukan berbagai macam makanan laut. Pasar Omiho merupakan pasar terbesar di kota Kanazawa yang menyediakan makanan laut. Nikmatilah malam terakhirmu dengan makanan favoritmu di kota Nagoya setelah kamu kembali dari Kanazawa menggunakan shinkansen.
Hari ketujuh : Meninggalkan Bandara Centrair Chubu
Saatnya kamu mengucapkan selamat tinggal kepada kota Nagoya dan kembali ke daerah asal. Dari Nagoya, kamu dapat menggunakan kereta untuk bisa sampai ke bandara Centrair Chubu yang berjarak sekitar 40km. Untuk informasi lebih lanjut mengenai bandara Centrair Chubu, kamu dapat mengunjungi situs http://www.centrair.jp/en.